Sabtu, 06 Desember 2014

cara membuat dream journal atau jurnal mimpi




Dream Journal: Membuat Jurnal Mimpi



http://4.bp.blogspot.com/-pKm_UckeIRI/UXzWb0KKHpI/AAAAAAAAAEk/iufTducpZS0/s320/dream-journal-lee-clements.jpg


Jurnal mimpi merupakan bagian dari seorang lucid dreamer. Membuat jurnal mimpi adalah bagian terpenting dari lucid dreaming. Mudah & menyenangkan. Di sisi lain juga membantu meningkatkan kesadaran kalian terhadap kondisi mimpi dan mempermudah kalian untuk bangun di dalam mimpi.

Rata – rata setiap orang memiliki lima ‘sleep cycles’ (putaran tidur) setiap malamnya. Di setiap akhir putaran, terdapat periode REM Sleep. Kebanyakan orang akan bermimpi selama 100 menit lamanya setiap malam dan REM sleep jangka panjang biasanya datang pada saat pagi hari (jam 7-9).

Jadi, kalian akan mudah mengingat mimpi saat bangun di pagi hari – dan merupakan waktu yang tepat untuk menulis diary mimpi.

Bagaimana cara membuat JURNAL MIMPI

Langkah Pertama
Carilah notebook atau sebuah buku yang mirip sebuah jurnal untuk menulis. Gunakan pensil agar jurnal kalian terlihat rapi dan mudah untuk dihapus saat kalian salah menulis. Simpanlah di dekat kalian atau di tempat yang bisa kalian raih dari tempat tidur. Mimpi akan pudar dengan cepat saat kalian bangun, jadi kalian harus segera mencatatnya tepat saat kalian bangun.

Jika kalian beranjak dari tempat tidur, berjalan disekitar dan mulai berbicara tentang hal lain, akan membuat neuron motorik bekerja dalam otak. Inilah sistem ‘overwrite’ biasanya terjadi. Jadi bersiaplah untuk menulis terlebih dahulu saat kalian bangun

 Langkah Kedua
Catatlah tanggal dari mimpi kalian (hari disaat kalian bangun). Lalu catat segala hal yang kalian ingat seakan – akan kalian sedang mengalaminya sekarang. Seperti bercerita di pagi hari. Hal ini akan membantu kalian mengingat hal yang pernah kalian alami di dalam mimpi.

Langkah Ketiga
Perhatikanlah tema dalam mimpi tersebut. Pikirkan tentang tempat, karakter, sensasi, suara, benda – benda dan emosi dalam mimpi tersebut. Garis bawahi ‘kunci tema’ yang mungkin akan membantu kalian memahami makna dari hal tersebut (Contoh: Saat melihat kuda kecil itu menangis, angin pun mulai berhembus kencang.) Kalian mungkin ingin menganalisa tema tersebut dan mulai mencoba memahami arti sebenarnya dari kejadian tersebut.

Lanjutkan menulis segala hal yang kalian ingat secara detail di dalamnya.

Apapun hal yang kalian lakukan di dalam mimpi juga sangat penting untuk kalian tandai (contoh: gadis kecil itu mulai berteriak dan dengan segera saya menolongnya karena merasa kasian). Ini mungkin menjadi simbol dari mimpi kalian atau salah satu konsep yang mewakili kehidupan kalian.

Langkah Keempat
Jangan khawatir pada bahasa yang kalian gunakan saat menulis jurnal kalian. Selama kalian nyaman menulisnya dan menurut kalian mudah untuk dipahami, kenapa tidak?

Langkah Kelima
Gambarlah potret penting dari dalam mimpi kalian. Jika kalian khawatir karena tidak bisa menggambar, gambar saja seperti anak – anak melakukannya. Ini membantu kalian untuk menvisualisasikan mimpi kalian selanjutnya.

Langkah Keenam
Saat kalian selesai menulisnya, tulislah kesan kalian terhadap mimpi tersebut yang mungkin berkaitan dengan kehidupan kalian sendiri. Kebanyakan mimpi berpengaruh pada hal yang telah dialami dan rasakan sebelumnya. Mungkin saja, belum lama ini kalian sedang menderita karena patah hati. Kalian bisa menghubungkan hal ini dengan simbol / konsep yang ditunjukkan oleh alam bawah sadar kalian.

Langkah Ketujuh
Berikan judul pada mimpi tersebut. Tak perlu yang mendramatisir, cukup judul yang bisa membuat kalian teringat dengan mimpi itu. Jika itu merupakan lucid dream, tandailah judulnya dengan “(L)”. jelaskan hal – hal yang membuat kalian menjadi lucid (kecuali jika kalian menggunakan teknik WILD).


Dream Journal FAQ (World Of Lucid Dreaming Forum)

Berapa sering saya harus menulis jurnal mimpi?
Tulislah jurnalmu setiap kamu merasa terdesak saja. Tidak harus setiap hari – mungkin berapa kali dalam seminggu sudah cukup. Terkadang juga mungkin karena aktifitasmu lebih penting dari menulis jurnal ini, kamu tidak peduli sama sekali. Pilihan bijak! Yang dikhawatirkan jika kamu lebih mementingkan mimpi dari kehidupanmu.

Bagaimana saya bisa meningkatkan kesadaran saya terhadap mimpi?
Kalau kamu memiliki kesulitan dalam mengingat mimpi, jurnalmu mungkin akan membosankan. Jangan khawatir! Mulailah menulis pelan – pelan, seingatmu saja dan pelajarilah, dream recallmu akan lebih meningkat dari sebelumnya. Cobalah mendengar self hypnosis yang akan membantu mengingatkanmu terhadap mimpi. Sekaligus membantumu untuk tidur.

Bagaimana bisa tema  mimpi membantu saya untuk menjadi lucid?
Menemukan tema dan simbol tertentu juga sangat membantu memicu lucid dream. Seiring waktu, pelajarilah, jika kamu bisa menemukan tema yang mirip, contohnya seperti  berlari dari sesuatu. Ingatkan dirimu untuk menjadi lucid saat melakukan hal yang sama. Selanjutnya jika hal itu terjadi di dalam mimpi, mungkin saja kamu akan terkejut karena tersadar akan sesuatu.


Lucid Dream Journal

Jangan lupakan tujuan utama membuat jurnal mimpi adalah untuk mendapatkan lucid dream! Kalian bisa menulisnya dengan cara yang sama dengan mimpi normal kalian, tentu saja di jurnal yang sama.

Pastikan kalian menandainya sebagai ‘lucid dream’ dan jangan lupakan momen disaat kalian menjadi lucid (jika itu terjadi secara spontan-DILD). Tentukan hal yang membuat kalian menjadi sadar saat kalian bermimpi. Ini akan menjadi pemicu yang berguna untuk lucid dream selanjutnya.

Dan mulailah menulis segala hal yang kalian lakukan di dalam lucid dream, secara detail, semampu kalian mengingatnya. Apa yang kalian rasakan, bagaimana kalian menahannya, bagaimana cara kalian memperjelasnya dan kira – kira berapa lama lucid dream kalian terjadi.

Semoga  bermanfaat :)


5 komentar: